Sebanyak 125 orang peserta open trip relawan Andra-Dimyati (AnDim) menggelar acara di Pulau Peucang Ujung Kulon Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang.
Kegiatan open trip relawan AnDim selama tiga hari di Pulau Peucang wilayah Pandaglang selatan tersebut dari anggaran swadaya.
Meski begitu, dengan semangat kebersamaan, kegiatan dapat terlaksana dengan jumlah peserta sebanyak 125 orang.
Ketua Panitia open trip relawan AnDim Pulau Peucang, Agus Yadi mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada seluruh pihak yang mendukung hingga kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan baik.
“Saya sangat berterimakasih kepada seluruh pihak, khususnya Biro Umum Setda Banten dan Dinas Pariwisata Banten yang telah banyak membantu sampai acara berjalan dengan baik,” ungkapnya, Sabtu (17/05/2025).
Yadi juga menyatakan dengan terlaksana acara tersebut, sekaligus menunjukan jika relawan AnDim memiliki kompetensi yang mumpuni. Tentunya dengan keahlian yang dimiliki masing-masing.
“Saya bangga, karena relawan AnDim ini bukan relawan biasa, tetapi punya kompetensi yang mumpuni. Semoga kegiatan seperti ini kedepannya akan menjadi agenda rutin,” katanya.
Senada dikatakan Ucu Nur Arief Jauhar, dirinya sangat bangga, meskipun kegiatan tersebut tidak memiliki anggaran, namun dapat terlaksana bahkan menjadi peserta terbanyak.
Ditempat yang sama, Direktur Bumi Kreatif Institute, Eko Pramana Putra mengatakan, pihaknya sebagai lembaga resmi dibawah Kementrian Pendidikan, bertugas memberikan pelatihan kepada seluruh peserta terkait peluang peluang industri ekonomi kreatif.
“E-kraft itu banyak pilihan, seperti fotografer, catering, dan lainnya. Itu dapat dikategorikan sebagai kemampuan dibidang industri ekonomi kreatif,” jelasnya.
Eko mengakui, jumlah peserta open trip relawan AnDim merupakan peserta terbanyak. Sebab, biasanya hanya 50 orang. Nantinya, lanjut Eko. Para peserta akan diberikan piagam penghargaan pelatihan ekonomi kreatif, untuk dinilai oleh Pemerintah Provinsi Banten.
“Untuk tindaklanjutnya, itu di ranah Provinsi. Biasa jadi jika memang ahli dibidangnya akan mendapatkan banyak manfaat di industri ekonomi kreatif,” ujarnya.***
Penulis: Red